Follow us:

Muda Ber-Qur’an

Kata orang, masa muda harus dinikmati dan jangan disia-siakan karena datangnya cuma sekali. Karena hanya datang sekali saja, maka anak muda jangan cuma jadi generasi yang hobby nongkrong tanpa tujuan. Apalagi sampai salah langkah dan bingung arah, tidak tahu hidupnya mau dibawa kemana. Anak mudaperlu berhati-hati.

Sekali salah langkah akan membuat penyesalan panjang nantinya. Nantinya?  Ya, kalau dikasih umur panjang  dari Allah, otomatis bakalan merasakan masa tua kan? Ya, jangan sampai ketika tua baru sadar pentingnya ber-qur’an dalam hidup. Dimasa tua, ketika badan sudah lemah dan berpenyakit, manusia sudah tidak punya banyak waktu belajar dan beribadah kepada Allah. Eits bukannya nakut-nakutin, tapi ber-qur’an itu sebenarnya tuh harus loh.

Kenapa harus? Ya karena manusia adalah ciptaan Allah yang memang segala sesuatu dalam hidupnya sudah diatur dan diajarkan melalui Al-Quran sebagai bentuk ibadah kepadaNya. Semua aspek kehidupan sudah tercantum dalam Al-Quran. Pada masa Rasulullah SAW, umat manusia pernah berada dalam fase sempurna, karena apa yang Allah SWT sampaikan kepada RasulNya melalui Al-Quran, diajarkan Rasul dan diterapkan oleh manusia dalam kehidupan sehari-hari.

Islam bukan sekedar lisan atau status agama, tapi Islam adalah selamat. Betapa Allah mencintai hamba-hamba-Nya hingga memberikan petunjuk untuk keselamatan hidup di dunia dan akhirat. Semua ajaranNya pun sudah pernah dipraktekan dalam kehidupan sehari-hari oleh Rasulullah SAW dan para sahabatnya. Sekarang, bagaimana kita mau mempelajarinya atau tidak.

Jaman sekarang sudah banyak sekali media untuk kita belajar Al-Qur’an. Jadi tidak perlu kebingungan atau beralasan lagi, dari rumah pun bisa belajar kajian secara daring pada ahlinya. Ilmu Allah itu luas apalagi urusan ber-qur’an tak pernah ada habis dan batasnya hingga kita tutup usia.

Sudah bukan jamannya, anak muda ikut kajian dibilang gak gaul. Justru semakin paham Al-Qur’an, hidupakan lebih terarah dan selalu memprioritaskan Allah sebagai Tuhan. Sebagai anak muda, akan terhindar dari perasaan overthinking, insecure, bullying dan hal buruk lainnya karena akan lebih ikhlas menjalani hidup di dunia yang hanya sementara ini. Justru anak muda akan lebih fokus menanam tabungan di akhirat melalui perbuatannya di dunia. Sekali gayung dua pulau terlampaui, apalagi pulau yang satu adalah surga.Masa iya masih gak mau belajar qur’an?

DA/0003/C/TM/IV/21

Share This:

Leave Your Comments

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Copyright 2021 All Rights Reserved